Baca Juga
BLORA, Transblora.Co - Setelah dibangun hingga akhir
2019 kemarin, hari ini, Rabu (29/1/2020), Pasar Rakyat Banjarejo di Kecamatan
Banjarejo, Kabupaten Blora diresmikan penggunaannya oleh Menteri Perdagangan
(Mendag) Republik Indonesia, Agus Suparmanto.
Peresmian
dilakukan Mendag dengan penandatanganan prasasti, pelepasan balon udara, dan
pengguntingan untaian bunga di depan gerbang masuk pasar. Turut mendampingi
Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Drs. Suhanto, MM, Bupati Djoko Nugroho, Wakil
Bupati H. Arief Rohman M,Si, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Blora.
Turut hadir
Kepala Disperindag Jateng, seluruh Kepala OPD se Kabupaten Blora, para Camat,
dan seluruh pedagang pasar serta masyarakat sekitar.
Dalam
kegiatan peresmian ini, Mendag menyampaikan bahwa pembangunan atau revitalisasi
pasar tradisional memang terus dilakukan oleh Kemendag di seluruh wilayah
Indonesia guna mendukung pengembangan ekonomi menengah ke bawah.
“Pak
Presiden Jokowi dikenal sebagai pejabat yang dekat dengan masyarakat kecil
sejak menjadi Walikota Solo karena keberhasilannya merevitalisasi pasar-pasar
tradisional. Hal ini yang ingin kita teruskan ke seluruh Indonesia. Pasar
Banjarejo Blora ini salah satunya,” ucap Mendag.
Semoga
dengan selesainya revitalisasi ini, Mendag berharap ada peningkatan transaksi
jual beli masyarakat sehingga berujung pada peningkatan kesejahteraan. Adanya
pasar yang bersih dan nyaman, juga diharapkan bisa menarik lebih banyak
pembeli.
Sementara
itu, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Drs. Suhanto, MM menyampaikan bahwa hingga
akhir tahun 2019 kemarin pihaknya ditarget Pemerintah Pusat agar bisa
melaksanakan revitalisasi pasar tradisional sebanyak 5000 unit.
“Alhamdulillah
targetnya tercapai, bahkan melebihi target. Karena hingga akhir Desember
kemarin kita dari Kemendag telah menyelesaikan revitalisasi 5287 unit pasar
tradisional di seluruh Indonesia, termasuk Pasar Banjarejo ini yang pagu
anggarannya kurang lebih Rp 4 miliar. Pasar Banjarejo ini masuk kategori pasar
tipe D,” jelas Drs. Suhanto, MM.
Menurutnya,
setelah diresmikan, bangungan Pasar Rakyat Banjarejo ini akan dihibahkan kepada
Pemkab Blora. Sehingga pihaknya meminta Pemkab Blora melalui OPD terkait segera
mengajukan permohonan proses hibahnya.
Atas nama
Pemkab Blora dan mewakili seluruh pedagang Pasar Rakyat Banjarejo, Bupati Djoko
Nugroho pun mengucapkan terimakasih kepada Presiden, dan Kemendag yang sudah
kesekian kalinya memberikan bantuan revitalisasi pasar tradisional di Kabupaten
Blora.
“Baru kali
pertama ini ada Menteri Kabinet Indonesia Maju yang datang ke Blora.
Terimakasih Pak Menteri Perdagangan dan seluruh jajarannya. Kami berharap
kerjasama yang baik ini bisa terus ditingkatkan,” ujar Bupati. Selanjutnya,
Bupati menyampaikan bahwa sebelum direvitalisasi, Pasar Rakyat Banjarejo ini
bukan pasar yang buka setiap hari, namun pasar yang buka 2 kali dalam sepekan
berdasarkan pasaran jawa.
“Setelah
dibangun bagus dengan kapasitas 300 pedagang, kami berharap menjadi pasar
harian yang buka setiap hari sehingga proses jual beli bisa semakin meningkat,”
lanjut Bupati.
Dirinya juga
menyampaikan bahwa hingga saat ini setidaknya sudah 60 persen pasar di
Kabupaten Blora yang dibangun menjadi lebih bersih dan nyaman. Diantaranya
Pasar Induk Cepu, Pasar Beras Cepu, Pasar Jiken, Pasar Jepon, Pasar Sido Makmur
Blora, Pasar Ngawen, Pasar Todanan, Pasar Kunduran, Pasar Randublatung, Pasar
Wulung dan Pasar Doplang. Terakhir adalah Pasar Banjarejo ini.
“Kami
bertekad pasar-pasar yang belum bisa diupayakan. Mohon dukungannya dari
Kemendag,” pungkas Bupati.
Suparti,
salah satu pedagang di Pasar Rakyat Banjarejo mengaku senang karena tempatnya
berjualan kini lebih bersih dan nyaman. Dirinya berharap pembelinya semakin
banyak dan membawa keberkahan bagi seluruh pedagang.
“Terimakasih,
sekarang pasarnya tidak becek lagi. Semoga Pasar Rakyat Banjarejo semakin maju
jaya,” ucap Suparti, singkat.
Acara
peresmian juga dimeriahkan pertunjukan kesenian Barongan Blora, Tari
Tradisional Guyub Samin, dan paduan suara pelajar SMP, yang diakhiri dengan
peninjauan lapak dan kios pasar oleh Mendag dan rombongan. (Tim)
Posting Komentar