Baca Juga
Pasangan Calon Umi Kulsum - Agus Sugiyanto (Umat) bersama Tim Suksesnya, aktif hadiri Perayaan Tradisi Sedekah Bumi dari Desa ke Desa |
Sedekah Bumi Jomblang
JEPON, transblora.co - Tradisi
budaya Sedekah Bumi yang rutin dilaksanakan setiap tahun menjelang Hari
Raya Idul Adha, ini merupakan bentuk rasa syukur masyarakat atas
melimpahnya hasil panen pertanian.
Sejak pagi
ratusan warga Desa Jomblang sudah berkumpul di punden desa setempat.
Mereka bersuka cita menantikan acara perayaan sedekah bumi yang diisi
dengan hiburan kesenian tradisional Tayub Among Raos dari Blora.
Dihadiri Umi Kulsum
Kehadiran
isteri Bupati Blora, Djoko Nugroho tersebut, disambut hangat oleh warga
desa yang mengaku sudah lama merindukan kehadiran isteri orang nomor
satu di Kabupaten Blora.
Selain menyapa warga,
bakal calon Bupati Blora di Pilkada 9 Desember 2020 ini juga membagikan
masker kepada masyarakat dalam rangka penanggulangan Covid-19.
Bu Hj. Umi Kokok berbaur dengan warga dalam tradisi “perang nasi”
di acara sedekah bumi Desa Jomblang
Kepada
wartawan yang mengikuti kegiatannya, Bu Umi Kokok (demikian panggilan
akrab isteri Bupati Blora) mengungkapkan rasa kegembiraannya, melihat
keceriaan dan antusias warga dalam merayakan sedekah bumi.
Apresiasi Kesadaran Warga
Ia
juga mengapresiasi atas kesadaran warga yang tinggi untuk mengikuti
protokol kesehatan seperti cuci tangan pakai sabun, pakai masker dan
menjaga jarak saat mengikuti perayaan sedekah bumi.
"Kami
senang, bisa melihat warga bergembira dan antusias dalam merayakan
sedekah bumi. Mereka juga patuh mengikuti menjalankan protokol
kesehatan" terang Bu Umi.
Berjalan Lancar Aman
Sementara Kepala Desa
Jomblang H. Agus Mukmin, yang ditemui ketika ikut menyambut kedatangan
Bu Umi Kulsum, mengaku bangga sekaligus lega, karena perayaan sedekah
bumi berjalan lancar dan aman.
"Lega dan
senang, karena sedekah bumi dihadiri oleh Bu Umi Kokok, yang memang
kehadiranya sudah ditunggu-tunggu oleh warga Desa Jomblang, tadi juga
bersama Calon Wakilnya, Pak Agus Sugiyanto ikut datang, bersilaturahmi "
ungkap Agus.
Pasangan
Calon Umi Kulsum - Agus Sugiyanto (Umat) bersama Tim Suksesnya, aktif
hadiri Perayaan Tradisi Sedekah Bumi dari Desa ke Desa |
Sedekah Bumi Jomblang
BLORA, ME -
Tradisi budaya Sedekah Bumi yang rutin dilaksanakan setiap tahun
menjelang Hari Raya Idul Adha, ini merupakan bentuk rasa syukur
masyarakat atas melimpahnya hasil panen pertanian.
Sejak
pagi ratusan warga Desa Jomblang sudah berkumpul di punden desa
setempat. Mereka bersuka cita menantikan acara perayaan sedekah bumi
yang diisi dengan hiburan kesenian tradisional Tayub Among Raos dari
Blora.
Dihadiri Umi Kulsum
Kehadiran
isteri Bupati Blora, Djoko Nugroho tersebut, disambut hangat oleh warga
desa yang mengaku sudah lama merindukan kehadiran isteri orang nomor
satu di Kabupaten Blora.
Selain menyapa warga,
bakal calon Bupati Blora di Pilkada 9 Desember 2020 ini juga membagikan
masker kepada masyarakat dalam rangka penanggulangan Covid-19.
Bu Hj. Umi Kokok berbaur dengan warga dalam tradisi “perang nasi”
di acara sedekah bumi Desa Jomblang
Kepada
wartawan yang mengikuti kegiatannya, Bu Umi Kokok (demikian panggilan
akrab isteri Bupati Blora) mengungkapkan rasa kegembiraannya, melihat
keceriaan dan antusias warga dalam merayakan sedekah bumi.
Apresiasi Kesadaran Warga
Ia
juga mengapresiasi atas kesadaran warga yang tinggi untuk mengikuti
protokol kesehatan seperti cuci tangan pakai sabun, pakai masker dan
menjaga jarak saat mengikuti perayaan sedekah bumi.
"Kami
senang, bisa melihat warga bergembira dan antusias dalam merayakan
sedekah bumi. Mereka juga patuh mengikuti menjalankan protokol
kesehatan" terang Bu Umi.
Kades Jomblang, H Agus Mukmin menyambut kedatangan Bakal Calon Bupati Blora, Dra. Hj. Umi Kulsum saat hadiri Sedekah Bumi Desa Jomblang, Jepon |
Berjalan Lancar Aman
Sementara
Kepala Desa Jomblang H. Agus Mukmin, yang ditemui ketika ikut menyambut
kedatangan Bu Umi Kulsum, mengaku bangga sekaligus lega, karena
perayaan sedekah bumi berjalan lancar dan aman.
"Lega
dan senang, karena sedekah bumi dihadiri oleh Bu Umi Kokok, yang memang
kehadiranya sudah ditunggu-tunggu oleh warga Desa Jomblang, tadi juga
bersama Calon Wakilnya, Pak Agus Sugiyanto ikut datang, bersilaturahmi "
ungkap Agus.
Tradisi Perang Nasi
Menyinggung
soal budaya "perang nasi" di acara perayaan sedekah bumi dikatakan
sebagai tradisi yang sudah berlangsung sejak ratusan tahun yang lalu.
Tradisi sedekah bumi ini, sambung dia, rutin digelar setiap tahun.
"Ini
merupakan ungkapan rasa syukur warga kepada Sang Pencipta atas melimpah
ruahnya hasil panen pertanian. Alhamdulillah hasil panen kami kali ini
berhasil dengan baik, " ucapnya.
Agus Mukmin
menyebutkan, perang nasi ini bukan berarti membuang dengan percuma nasi
atau menghambur-hamburkan nasi. Sebab usai acara, nasi yang telah
berceceran itu akan dikumpulkan warga dan dipergunakan sebagai pakan
ternak.
"Usai perang nasi, nasi yang
berceceran kemudian dibersihkan untuk dikumpulkan sebagai pakan ayam
atau bebek. Masyarakat percaya jika nasi hasil ritual tersebut dapat
melindungi ternak dari penyakit," tutupnya. (Ton/ME/red01)
Posting Komentar