Baca Juga
Transblora.Co, BLORA - Menyikapi makin banyaknya warga
pendatang yang masuk wilayah Kabupaten Blora, petugas gabungan TNI, Polri,
Dinas Kesehatan, Satpol PP dan Stake Holder terkait di Blora gencarkan tindakan
pencegahan virus corona. Salah satunya adalah pengawasan dan pengecekan
kesehatan di perbatasan. Seperti yang dilakukan di perbatasan kecamatan
Kunduran Blora, tepatnya di desa Gagakan Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora,
dimana desa tersebut adalah berbatasan langsung dengan kabupaten Grobogan.
Menyadari
rawannya penularan wabah corona yang mungkin di bawa dari Luar Blora, petugas
gabungan intensifkan pemeriksaan di posko Pantau kesehatan yang di dirikan di
daerah perbatasan setempat.
Selasa, 31
Maret 2020, Seolah tidak mau kecolongan, petugas gabungan di Posko Pantau
Kesehatan Kunduran memeriksa satu demi satu pemudik dari luar kota tersebut.
"Aparat gabungan stand by 24 jam untuk memeriksa warga pendatang yang
keluar masuk Blora," ucap Danramil 13/Kunduran Lettu Inf Sugiyanto.
Lettu Inf
Sugiyanto membeberkan bahwa ada peningkatan warga yang masuk ke kabupaten
Blora, hal itu adalah salah satu dampak dari kebijakan pemerintah yang
meliburkan aktivitas warga untuk antisipasi corona. "Sudah beberapa hari
ini ada peningkatan, untuk itulah pengecekan lebih kita intensifkan,"
beber Danramil Kunduran.
Adapun
pemeriksaan yang dilakukan meliputi pemeriksaan suhu tubuh serta pemeriksaan
kesehatan lainnya, selain pemeriksaan diperbatasan, warga pendatang nantinya
juga diwajibkan untuk laporan ke pemerintah desa setempat, untuk dilakukan
pantauan kesehatan di Puskesmas setempat.
Selain di
perbatasan Kunduran, kegiatan serupa juga dilakukan diperbatasan Cepu -
Padangan, dimana petugas gabungan disiagakan untuk melakukan pemeriksaan
kesehatan warga. (Tim)
Posting Komentar